KARAKTERISTIK FISIK-KIMIA COOKIES TINGGI SERAT DAN RENDAH GULA KOMBINASI TEPUNG GARUT DAN TEPUNG BENGKOANG

Ika, Dyah Kumalasari (2018) KARAKTERISTIK FISIK-KIMIA COOKIES TINGGI SERAT DAN RENDAH GULA KOMBINASI TEPUNG GARUT DAN TEPUNG BENGKOANG. PROSIDING SNTT-VI (SEMINAR NASIONAL TEKNOLOGI TERAPAN). ISSN 2339-028x

	Text (COVER) COVER DAN DAFTAR ISI.pdf Download (543kB)
	Text (FULL TEXT) 11. KARAKTERISTIK FISIK-KIMIA COOKIES TINGGI SERAT DAN RENDAH GULA KOMBINASI TEPUNG GARUT DAN TEPUNG BENGKOANG.pdf Download (377kB)

Abstract

Pengembangan makanan cemilan tinggi serat dari bahan pangan lokal masih perlu untuk ditingkatkan. Pada penelitian ini menggunakan tepung garut dan tepung bengkoang sebagai bahan utamanya. Tepung garut dan tepung bengkoang akan dibuat cookies. Formulasi produk cookies dibagi menjadi 4 perlakuan yaitu, cookies menggunakan campuran tepung garut dan tepung bengkoang B, C, D, E (80:20, 60:40, 40:60, 20:80) dan cookies tepung terigu sebagai control (A). Pengujian fisikokimia meliputi pengujian kadar air, kadar abu, kadar gula, kadar karbohidrat, kadar lemak, kadar protein dan kadar serat. Analisis sensoris meliputi atribut sifat tekstural kekerasan, kegetasan, kelengketan yang dilakukan oleh 20 panelis tidak terlatih dengan menggunakan metode Difference Test. Hasil dari pengujian menunjukan kandungan mineral dari Cookies, B, C, D dan E lebih tinggi dibandingkan dengan cookies A (kontrol). Serat pangan pada cookies B, C, D dan E lebih tinggi dari kontrol (A). Kandungan gula total juga meningkat signifikan pada formulasi tinggi tepung bengkoang. Karena kandungan serat pangan dan total karbohidrat yang relative lebih rendah dari Cookies tepung terigu dan dari tingkat penerimaan konsumen maka Cookies D dengan formulasi 40% tepung garut dan 60% tepung bengkoang dapat dikembangkan lebih lanjut menjadi produk komersial untuk makanan penderita diabetes.

Actions (login required)

View Item